KARANGJAMBE – Banyak cara dilakukan oleh masyarakat untuk menyambut datangnya Bulan Suci Ramadhan Tahun 1444 H. Salah satunya yaitu pawai obor. Pawai obor sendiri merupakan tradisi yang rutin dilaksanakan oleh Santriwan dan Santriwati di Desa Karangjambe.
Dan perlu diketahui, Pawai obor bukanlah hanya sekedar membawa obor sambil berkeliling desa. Namun kegiatan ini memiliki banyak makna didalamnya. Dengan dilakukan beramai-ramai tentunya kegiatan ini akan mempererat hubungan antar warga yang juga saling menebar nilai-nilai positif satu sama lain.
Setelah 3 tahun lamanya pawai obor dilarang karena adanya pandemi covid-19. Akhirnya di tahun ini pawai obor dapat kembali dilakukan. Tentunya hal ini sangat disambut baik oleh seluruh masyarakat. Mulai dari anak-anak, remaja, orang dewasa, hingga orang tua pun tak ingin ketinggalan untuk mengikuti kegiatan pawai obor. Terlihat para warga sangat antusias saat mengikuti kegiatan pawai obor dalam rangka menyambut datangnya Bulan Suci Ramadhan pada Selasa malam (21/3).
Selain pawai menyambut Ramadhan, Pemerintah Desa Karangjambe berkolaborasi dengan Forum Komunikasi Ummat Islam (FOKUS) Desa Karangjambe juga melakukan kegiatan tarawih keliling (Tarling). Tarling dilaksanakan di 2 Masjid dan 10 musholla yang ada di Karangjambe. Kegiatan tarling dibagi menjadi 3 (tiga) tim dengan masing-masing 8 (delapan) personil gabungan dari Pemerintah Desa dan FOKUS. Tim 1 (satu) dipimpin oleh Kades Karangjambe, Bapak Sunardi, tim 2 (dua) oleh Sekdes, Bapak Ujang Yuli Prianto dan tim 3 (tiga) oleh Kadus II, Bapak Imam Suseno.
Dalam beberapa kesempatan tarling Bapak Kades dan Sekdes menyampaikan informasi dan himbauan kepada masyarakat terkait keamanan selama bulan Ramadhan, waspada penyakit sosial yang muncul di momen Ramadhan, diantaranya fenomena perang sarung yang marak di tengah masyarakat. Kegiatan tarling dilaksanakan selama 4 hari, dimana setiap harinya mengunjungi 3 masjid/musholla sesuai jadwal masing-masing tim.
"Kegiatan tarling ini bertujuan untuk menjalin silaturahim antara Pemdes, FOKUS dan seluruh masyarakat khususnya di momen Ramadhan ini", ungkap Sunardi, Kades Karangjambe. (Rk/Bn)