KARANGJAMBE - Momen Tahun Baru Islam memang tidak seramai momen pergantian Tahun Baru Masehi. Oleh karena itu untuk memeriahkan pergantian tahun baru islam 1445 Muharram sebagian warga Karangjambe melaksanakan berbagai kegiatan baik Doa Bersama di Masjid, Tasyakuran, maupun Pawai Obor. Tradisi yang sudah mulai pupus kembali di bangkitkan agar generasi penerus umat muslim menunjukan rasa syukur.
Pawai obor yang dilaksanakan oleh İkatan Remaja Musholla Al İkhlas. Dalam suasana yang penuh kegembiraan, sekitar 100 peserta baik anak-anak maupun orang dewasa. Santri TPQ, remaja dan wali santri dari RT 01, RT 04, RT 05 RW 1 antusias hadir dalam acara tersebut. Malamnya diadakan syukuran menyambut datangnya 1 Muharram 1445 H, antara lain warga RT 04 RW 01 yang menggelar syukuran di halaman parkir PT MKTU.
.jpg)
Ghozy yang merupakan salah satu anggota İkatan Remaja Musholla Al İkhlas , mengaku sangat senang berpartisipasi dalam acara ini. Ia juga bersyukur karena generasi saat ini tidak melupakan pentingnya perayaan tahun baru Islam sebagai bagian dari identitas diri mereka.
“Seneng yah, Bersyukur juga karna generasi saat ini tidak melupakan momentum tahun baru islam yang jadi identitas diri,” ujarnya.
Selain itu, menurut Ghozy, tahun baru Islam juga menjadi momentum untuk berintrospeksi dan berusaha menjalani tahun yang baru dengan lebih baik.
“Jadi momentum untuk muhasabah diri juga sih untuk menjalani tahun yang baru dengan lebih baik lagi,” tambahnya.
Di lain tempat Tasyakuran juga dilaksanakan oleh warga RT 2 RW 2 di Lapangan Bulu Tangkis RW 2. Yang di hadiri oleh Kepala Desa Karangjambe. Dalam sambutannya Sunardi selaku Kepala Desa Karangjambe menyampaikan selamat Tahun Baru Hijriah kepada masyarakat Karangjambe, semoga di tahun yang baru ini masyarakat Karangjambe mendapatkan keberkahan dari Allah subhanahu wa ta'ala. (Rs/Bn)